Komisi lV DPRD Kab. Bone Menggelar Rapat Dengan Dinas Sosial Terkait Perubahan Mekanisme Penyaluran BPNT Di Tahun 2022

Portal Berita Online Nasional

www.BeritaNomorSatu.com watampone,-

 Bantuan pemerintah pusat yakni BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) akan mengalami perubahan mekanisme penyaluran, Pasalnya mulai Februari 2022 penyaluran Kartu Sembako akan diberikan dalam bentuk uang tunai dan disalurkan oleh PT Pos Indonesia, sementara sebelumnya, penyaluran dilaksanakan melalui e-Warong.

Pemerintah memutuskan untuk mempercepat penyaluran bantuan termasuk program bansos Kemensos yaitu BPNT atau Kartu Sembako dibulan Februari 2022 yang diketahui bahwa Kartu Sembako cair setiap bulan sebelumnya dalam bentuk barang berupa beras dan telur dengan besaran nilai Rp200 ribu

Terkait dengan perubahan mekanisme tersebut komisi lV DPRD kab Bone mengadakan rapat Dengan kepala Dinas sosial, PT. Pos Persero, Bank Mandiri. Dan Korda Kemensos BPNT.

di ruang rapat Komisi IV, Senin 21/2/22 siang,

Andi Baso Ryad Padjalangi,  yang hadir dalam ruang rapatpun mengatakan carut marut pasti akan terjadi dalam penyaluran BPNT tahun ini karena tehniknya belum jelas dan tiba tiba,

“Untuk jelasnya bagaimana tekniknya, kita akan  konsultasi langsung ke Kementerian, Karena ditakutkan kedepan tiba tiba terjadi masalah pasti tidak ada yang berani bertanggung jawab dan  bakalan salin tunjuk menunjuk terkait permasalahan itu, jadi silahkan Pak Kadis Dinas sosial ikut kesana agar bisa lebih paham terkait mekanismenya dan teknik nya”jelasnya

Hal ini disambut baik oleh Plt Kadis Sosial, Andi Mappangara, karena menurutnya jika terjadi kesalahan atau keruwetan saat penyaluran, otomatis pihaknya yang bertanggungjawab.

“Sebaiknya  kita akan segera ke Kementerian untuk konsultasikan ini karena kalau terjadi seperti yg dikatakan tadi tiba tiba ada masalah pastinya saya  yang nantinya akan babak belur dimintai pertanggung jawaban” ucapnya.

firman selaku direktur PT Pos Persero Watampone menjelaskan bahwa pihaknya hanya menindaklanjuti berdasarkan SK, penyaluran rencananya akan dilakukan secara bertahap,

dan untuk tahap pertama disalurkan ke 28 ribu KPM, dimulai hari ini Senin 21 February 2022.

"Januari hingga Maret itu tahap pertama, penyaluran akan dilakukan lewat kantor Pos, Komunitas atau diantarkan langsung ke rumah KPM yang sudah lansia atau yang lagi sakit untuk tahap selanjutnya kita tunggu instruksi dari pusat, ” jelasnya.

JMRD/ASNL-Rdks-FT/BNS