DPRD Sampaikan Beberapa Rekomendasi Saat Rapat Paripurna Penyampaian Keputusan DPRD Terhadap LKPJ Bupati Bone TA 2021.

Bone, BeritaNomorSatu.com 

DPRD Bone menggelar sidang Paripurna dalam agenda penyampaian Keputusan Perwakilan rakyat Daerah Kabupaten Bone Tentang Rekomendasi Terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPj) Bupati Bone Tahun Anggaran 2021, Rabu 27/04/2022.setelah beberapa kali penundaan rapat. LKPJ tersebut 

Rapat di pimpin Ketua DPRD Irwandi Burhan, SE,MM , bersama Sekertaris Daerah Bone Drs. H. A. Islamuddin M.H., para Wakil Ketua DPRD Bone serta para anggota DPRD Bone, Kepala OPD, Camat, lurah dan Desa terkait.

Ketua DPRD Bone, Irwandi Burhan yang membuka rapat tersebut menghimbau kepada pemerintah Kabupaten Bone, dari rekomendasi yang disampaikan ini untuk diperhatikan dan ditindaklanjuti.

“Kita berharap dengan adanya rekomendasi ini, Pemkab Bone untuk dapat berbenah. Karena tujuan kita sama-sama ingin membangun Bone,” himbaunya.

Dalam rekomendasi yang diserahkan tersebut, terdapat beberapa catatan buruk pencapaian kinerja pemerintah Kabupaten Bone yang butuh perhatian khusus,  diantaranya adalah rendahnya Capaian IPM Bone yang berada pada urutan ke 23 dari 24 kabupaten di Provinsi Sulawesi selatan

Diwaktu yang sama A. Alimuddin M., S.sos sekertaris DPRD kabupaten Bone membacakan beberapa rekomendasi DPRD  Bone terhadap LKPJ Bupati Bone, seperti

Keterlambatan terealisasi anggaran yang berefek negatif pada peningkatan Indeks Pembangunan kemanusiaan,Dinas perdagangan untuk  melakukan pembersihan pasar dan melakukan penertiban pasar yang ada dikabupaten Bone.

Maraknya bangunan yang tidak memiliki  IMB DPMPTSP perlu melakukan penertiban terhadap seluruh bangunan yang tidak memiliki IMB atau melakukan penambahan Tampa IMB, perlunya ketegasan dari inspektorat daerah untuk melakukan  pengawasan sehingga aparat kepala Desa dan ASN terindikasi terjerat kasus hukum dapat dan cepat sehingga mereka yang terindikasi melanggar hukum tidak lagi ditangani oleh aparat penegak hukum

perlunya pengajuan puskesmas yang berada di perbatasan sehingga masyarakat yang ada didaerah perbatasan tidak memilih berobat kekabupaten mengingat carak yang cukup jauh ke RS daerah

Dinas ketenaga kerjaan, dapat memberikan bantuan lanjutan setelah melakukan pelatihan berupa bantuan peralatan sehingga program pemerintah tidak terhenti setelah pelatihan akan tetapi tetap berlanjut sampai masyarakat mempunyai keterampilan yang berdaya saing.

Kemudian masih banyaknya jabatan lowong khsusunya kepala sekolah yang dinilai cukup perlu poerhatian pemerintah Kabupaten Bone dan diharapakan untuk tahun anggaran berikutnya pemerintah Kabupaten Bone betul-betul melakukan perbaikan -perbaikan khususnya kurang maksimalnya juga kinerja para OPD Bone yang juga butuh dilakukan peninjauan ulang.

Dalam kesempatan tersebut, Anggota DPRD Bone dari Fraksi Nasdem Andi Muhammad Salam menyampaikan terkait pengadaan sirkuit di Kabupaten Bone. Dia menyatakan bahwa telah menjadi kesepakatan bersama dengan Pemerintah Daerah akan merealisasikan sarana sirkuit ini.

“Tentunya kami menitipkan harapan untuk ini menjadi catatan segera menjadi atensi pemerintah. Karena kami melihat, sudah beberapa tahun menjadi catatan dan sampai saat ini belum terealisasi,” ujarnya.

Andi Muhammad Salam menambahkan, melihat perkembangan otomotif di Kabupaten Bone, generasi muda Bone ingin memperlihatkan jati dirinya dengan cara yang salah dengan menggunakan jalan raya sebagai arena balap liar.

“Tentunya ini, harus ada dukungan pemerintah Kabupaten Bone. Dan tentunya, sirkuit ini bisa menjadi penunjang PAD kita di Kabupaten Bone,” tambahnya.

Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bone yang mewakili Bupati Bone dalam penyerahan tersebut menyampaikan terimakasih kepada pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Bone atas kerjasama dan dukungannya dalam proses pembangunan daerah. Sehingga telah menghasilkan rekomendasi untuk LKPJ Tahun 2021 sebagai masukan dan perbaikan pembangunan daerah Kabupaten Bone menuju daerah yang lebih baik kedepannya.

Laporan : Jumardi ( Jurnalis ).